Hola.. Saat nulis ini, jarum pendek jam
masih menunjuk ke angka tiga. Masih teramat pagi buat saya untuk bangun dan
memulai aktifitas. Semalam saya tidur lebih cepat, makanya bangun juga jadi
lebih cepat. Sebenarnya saya mau salat tahajud, bermunajat mensyukuri banyak
nikmat yang Tuhan berikan pada saya, tapi gara-gara lihat si Mac hanya di-sleep
hati ini tergoda untuk menuliskan beberapa kata.
Bangun tidur ini sudah ada beberapa SMS,
email, dan pesan di facebook yang berisi
ucapan selamat ulang tahun. Sungguh senang. Bila masih ada yang mau mengucapkan
selamat ulang tahun padamu artinya masih ada yang peduli dengan kamu. Dan saya
sangat bersyukur masih ada yang peduli dengan saya.
Barusan juga suami saya terbangun dan
mengecup pipi saya, mengucapkan selamat ulang tahun, dan memeluk saya dengan
hangat. (Terima kasih, Cinta. Baru kali ini bisa di dekatmu saat ulang tahun.
Tahun lalu engkau masih di Negeri Paman Sam). Lagi-lagi saya bersyukur atas
berkah ini.
Lalu apa? Di usia yang ke-22 ini ada
banyak impian yang belum tercapai. Tapi saya sedang mencicil untuk menaiki anak
tangga kesuksesan itu. Waktu saya semakin pendek. Bayangkan saja, misalnya
Tuhan menjatah saya 63 tahun hidup di dunia, lalu dikurangi 22, berarti jatah
hidup sa ya tinggal 41 tahun lagi. Masih panjang? Ah tidak juga. Manusia sering
lalai dengan umur dan waktu. Semoga saya tidak termasuk di dalamnya.
Permintaan saya sangat banyak kepada
Tuhan. Saya ingin punya keluarga yang sakinah mawaddah warahmah, ingin bisa
menjadi guru yang baik, menjadi anak yang lebih berbakti lagi pada orang tua,
ingin menjadi orang yang bermanfaat, dan saya ingin resolusi kehidupan saya yang
telah saya bikin listnya segera tercapai. Tak lupa, saya pun ingin berakhir
dengan kepuasan, kelegaan, dan kebahagiaan menghadapi kehidupan akhirat. Ah
sebetulnya masih banyak doa yang tak tertulis. Tuhan tahu apa yang saya
butuhkan, dan Tuhan tahu kapan harus mengabulkan doa saya. Oh iya, semoga Tuhan
juga melanggengkan persahabatan saya dengan Lailatul Maghfiroh, Anis Masitoh,
Topan Ari, Wahyu Lukman, dan Tri Handoko. Aamiin.
Yap.. Hari ini adalah hari ulang tahun
saya. Hari yang membuat saya lebih banyak mengingat dan bersyukur. Esok harus
lebih baik. Insya Allah. Selamat ulang tahun, Nurul. Selamat ulang tahun untuk
diri sendiri. J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar